Sabtu, 21 Januari 2012

Bungli

(Oroxylum indicum (L.) Vent.)

Sinonim :
Bignonia indica L. Calosanthes indica Bl.

Familia :
Bignoniaceae.

Uraian :
Pohon, tinggi lebih kurang 10 meter, batang tegak, berkayu, warna hijau kotor. Daun majemuk bentuk lonjong, ujung runcing, pangkal tumpul, warna hijau. Bunga majemuk, kelopak bentuk tabung, mahkota bentuk terompet. Buah kotak warna cokelat. Bagian yang Digunakan Biji dan kulit kayu.


Nama Lokal :
NAMA DAERAH: Kayu pedang (Minahasa); Kapung-kapung (Palembang); Pongporang (Sunda); Kajeng jaler, Kayu lanang, Wungli (Jawa); Dhangpedhangan (Madura); Merkulai, Merulai, Merlai, Bonglai kayu, Bolai kayu, Boli, Boloi, Bongloi Berak, Beka kampong, Bikir, Bikir hangkap, Kankatang, Biji lunang, Daun juar (Melayu). NAMA ASING: NAMA SIMPLISIA Oroxyli indici Semen; Biji Bungli. Oroxyli indici Cortex; Kulit Kayu Bungli.

Penyakit Yang Dapat Diobati :
SIFAT KHAS Agak manis, pahit, mendinginkan, dan membersihkan darah. KHASIAT Biji: Anti inflamasi, analgesik, dan antitusif. Kulit kayut: Anti inflamasi dan diuretik.

KEGUNAAN

Biji:

-Bronkhitis.

-Nyeri tulang rusuk.

-Radang kerongkongan.

-Sakit perut bagian atas.



Kulit kayu:

-Hepatitis.

-Rematik.

-Membangkitkan nafsu makan.

-Radang selaput lendir kandung kemih.

-Sakit perttt.



Kulit akar:

-Disentri.

-Mencret.



RAMUAN DAN TAKARAN

Radang Kerongkongan dan Bronkhitis

Ramuan:

Biji Bungli 1 gram

Akar Manis 5 gram

Kencur 7 gram

Air 110 ml



Cara pembuatan:

Dibuat infus.



Cara pemakaian:

Diminum 1 kali sehari 100 ml.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar